Dollar Gratis


Thursday, May 10, 2007

awal mula


Alhamdulillah.....
Berjalan perlahan namun pasti..
Merangkak untuk menempuh tujuan yang nyata.
Satu per satu dari awal mulai berdiri
Tertata tertumpuk keatas untuk kokoh
Menyambung untaian kawat dan tali
Mengharap Lindungan dan Ridho Alloh.
Kini dengan Rahmat KaruniaNya telah selesai satu babak
Dan tinggal menyambung dan meneruskan yg belum
Kurang dua tahap akan terselesaikan
Walaupun harus dengan keringat yg tidak pernah kering..
Namun Alhamdulillah...
Alloh memberi jalan keluar semua kesulitan
Alloh memberi penerang dari semua kegelapan
Matur Suwun Gusti....
Mugi kulo mboten tergolong menungso engkang Takabur.

Menangis krn jauhnya perjalanan

diambil dari 1001 kisah teladan
Dikota Basrah ada seorang ahli ibadah yang jiwanya dirundung rasa takut dan kesedihan menjadi kurus oleh tangis dan beban pikiran. Ketika menjalang ajal seluruh keluarganya menangis di sekelilingnya. Ia meminta dibantu agar dapat duduk lalu menatapi seluruh keluarganya satu persatu.

Kepada Ayahnya dia bertanya:"Ayah apa yang membuat ayah menangis?" Ia menjawab, "Wahai anakku, aku ingat bahwa kepergiannmu membuatku sangat kehilangan dan merasa sendirian!"

Kemudian kepada ibunya ia bertanya:"Ibu, apa yang membuat ibu menangis?" Ibunya menjawab:"Karena aku merasakan kepahitan kehilanganmu!"

Kemudian dia menoleh ke istrinya dan bertanya kepada Istrinya:"Apa yang membuatmu menangis?" Ia menjawab," Karena aku kehilangan keasempatan berbakti kepadamu dan jika aku membutuhkan sesuatu aku harusminta tolong kepada orang lain!"

Kemudian dia menoleh ke anak-anaknya dan bertanya, "Apa yang membuat kalian menangis?" Mereka menjawab, "Karena kepedihan menjadi yatim dan kehilangan sosok teladan jika engkau pergi!"

Ketika itulah dia menangis tersedu seraya memandangi mereka satu persatu. Ketika ditanya, apa yang membuatnya menangis demikian? Ia menjawab,"Aku menangis karena ternyata kalian masing-masing hanya menangisi diri sendiri bkan menangis karena aku. Tidak ada diantara kalian yang menangis karena baetapa jauh perjalananku? Tidak ada diantara kalian yang menangis karena betapa sedikit bekalku? Tidak ada diantara kalian yangmenagis karena betapa mengerikan tempat berasemayamku dalam tanah? Tidak ada diantara kalian yang menangis karena betapa nasibku mendapat perhitungan amal yang buruk? Tidak ada diantaran kalian yang menangisiku bagaimana kelak aku harus berdiri menghadap Alloh, Robb semesta alam?!.

Kemudian ia rebah dan meninggal dunia."

Jika engkau tidak malu maka berbuatlah sekehendakmu

Memang hidup didunia ini adalah suatu kebebasan untuk melakukan semua yang kepingin kita lakukan. Dan kebebasan itu hanya bisa dikontrol dengan rasa malu yang ada pada diri manusia yang akan melakukan semua kebebasan itu. Kalau seseorang itu sudah tidak punya rasa malu maka dia akan bebas melakukan apapun karena kontrol malunya sudah tidak berfungsi lagi dan dalam artian tidak punya malu.
Baik malu pada manusia lain maupun malu pada Alloh yang Maha Melihat sebagai Sang Pencipta alam ini, kalau kita akan melakukan sesuatu yang tidak sesuai dengan norma agama maupun norma susila maka munculnya rasa malu itu akan menandakan derajat ketaqwaan kita kepada Alloh.
seperti hadist riwayat Ibnu Mas'ud bahwa Rosululloh bersabda :" Jika engkau tidak malu, maka berbuatlah sekehendakmu".
Ingatlah bahwa semua yang kita lakukan ada Dzat Yang Maha Melihat nya.

dosa-dosaku membuatku menangis



Ada seorang laki-laki ia banyak menangis. Ketika ditanya mengenahisaebabnya, ia menjawab bahwa dia menangis karena ingat akan apa yah dia lakukan tanpa malu pada Alloh Dzat Yang Maha Melihat, padahal dialah yang memiliki hukuman tetapi menunda hukuman itu hingga Hari Kiamat. Seandainya ia diberi pilihan antara dihisab lalu baru masuk surga atau menjadi debu, maka ia kana memilih menjadi debu. Karena dosa dosanya yang tak mungkin bisa di hisab untuk masuk surga.

Monday, May 07, 2007

Pesan suami


diambil dari 1001 kisah teladan

Abu Darba' berkata pada istrinya, " bilamana engkau melihatku marah maka relakanlah aku dan bila aku melihatmu marah aku akan merekanmu." lalu dia berpesan:
"Berilah maaf atas kesalahanku
cintaku niscaya menyertaimu selalu
janganlah menyebut keburukannku
kala aku marah terbawa nafsu
janganlah mentatahku
seperti kau saekali melubangi kayu
sebab engkau tidak tahu
bagaimana rasa terasing hidupku
jangan banyak mengeluh
lalu daya menjadi rapuh
hatiku pun menjadi tak acuh
dan semua hati terpecah belah
aku lihat di hati cinta dan luka parah
Bilamana bertemu cinta tetep pergi tak mau mengalah"